AION UT Adalah Sebuah Ekspresi dan Indentitas Gen Z Jakarta

JADWALBALAP.COM, JAKARTA – Setiap pagi, Nadira-seorang content strategist berusia 25 tahun menyusuri ruas-ruas jalan Jakarta dengan semangat yang tak pernah padam. Hidupnya cepat, dinamis, dan penuh agenda: dari rapat pagi di Senopati, brainstorming siang di coworking space Kemang, hingga ngopi santai di rooftop Menteng sebelum pulang malam.
Sebagai bagian dari generasi Gen Z yang serba multitasking dan penuh ekspresi, Nadira membutuhkan kendaraan yang bukan hanya fungsional, tapi juga mencerminkan identitas dan gaya hidupnya.
Di tengah kebutuhan akan mobilitas fleksibel, ramah lingkungan, dan tetap bergaya, hadirnya AION UT dari GAC Indonesia menjadi jawaban yang pas—mobil listrik urban yang tak hanya andal, tapi juga sarat karakter.
Dalam gelaran GIIAS 2025, AION UT tampil mencolok dengan desain yang memadukan gaya futuristik dan elemen elegan yang kuat.
Slogan “e:XPRESS YOUR STYLE” bukan sekadar frasa, tapi semangat yang melekat pada setiap lekuk bodinya. Desain streamline, floating roof, dan lampu matrix cube yang terinspirasi dari mata burung hantu, menjadikan AION UT tampil berani sekaligus sophisticated.
Dirancang oleh Stéphane Janin—desainer otomotif Eropa yang telah menangani proyek-proyek bergengsi—mobil ini seperti diciptakan untuk mereka yang menjadikan kendaraan sebagai perpanjangan dari kepribadian.
Tapi AION UT bukan hanya soal tampilan. Di balik gayanya yang atraktif, tersimpan performa yang siap menjawab kebutuhan mobilitas perkotaan.
Jarak tempuh hingga 500 km dalam satu kali pengisian daya menjadikannya teman ideal untuk segala aktivitas harian.
Pengisian cepat dari 30% ke 80% dalam waktu 24 menit pun menghapus kekhawatiran soal efisiensi waktu. Bagi orang seperti Nadira yang waktunya berharga, ini bukan sekadar fitur—ini solusi hidup.
Masuk ke kabin, suasananya berubah menjadi ruang personal yang nyaman dan canggih. Kursi depan dapat direbahkan hingga 180 derajat, memungkinkan pengguna untuk sejenak beristirahat di tengah jadwal padat.
Material soft-touch, panoramic roof dengan tirai elektrik, hingga ruang kaki yang lapang membuat interior terasa seperti lounge pribadi.
Di tengah tuntutan digital yang tinggi, AION UT juga menjawab dengan teknologi terdepan. Layar sentral HD 14,6 inci yang terbesar di kelasnya dilengkapi chip Qualcomm SA8155P—responsif dan mulus saat digunakan.
Voice command dengan sapaan unik “Hello Baby!” memberikan sentuhan playful dan futuristik yang akrab bagi generasi muda. Sementara AION App memungkinkan kontrol kendaraan dari jauh—dari menyalakan AC, mengecek status baterai, hingga mengunci pintu otomatis.
Tak kalah penting, fitur Intelligent Body Control Module (IBCM) menambah kenyamanan lewat auto climate, auto-unlock, hingga hands-free tailgate.
AION UT juga dilengkapi sistem keselamatan mutakhir seperti ADAS L2 dan Integrated Cruise Assist, serta baterai generasi terbaru yang tahan panas ekstrem, menjadikannya kendaraan yang tak hanya canggih tapi juga sangat aman.
AION UT hadir dalam dua varian yaitu Standard dan Premium dengan harga pre-booking dimulai dari di bawah Rp 330 juta (OTR Jakarta).
Pilihan warnanya pun penuh ekspresi: dari Emerald Green, Velvet Red, Lunar White, hingga Moonstone Silver dan Almond Beige. Opsi atap putih two-tone pada beberapa warna memberi sentuhan unik yang semakin personal.
Untuk Nadira dan jutaan orang muda seperti dirinya, AION UT bukan sekadar kendaraan. Ia adalah teman seperjalanan yang mengerti kebutuhan dan kepribadian pemiliknya. Sebuah mobil listrik yang tak hanya bergerak, tapi juga berbicara: inilah aku, ini gayaku.
AION UT bisa dilihat langsung di GIIAS 2025, di booth GAC Indonesia Hall 3 Booth 3A, ICE BSD City. Di sana, pengunjung tak hanya bisa merasakan langsung kecanggihannya, tapi juga menikmati penampilan Gamaliel Audrey Cantika (GAC), yang menjadi simbol musikal dari semangat ekspresi bebas ala AION UT.
Karena untuk generasi seperti Nadira, hidup bukan sekadar sampai tujuan tapi tentang bagaimana kamu sampai ke sana, dan bagaimana kamu tampil selama menjalaninya.fey