News

Teknologi ENLITEN dan Visi E8, Resep Ketangguhan Bridgestone Indonesia di 2025

Teknologi ENLITEN dan Visi E8, Resep Ketangguhan Bridgestone Indonesia di 2025
Teknologi ENLITEN dan Visi E8, Resep Ketangguhan Bridgestone Indonesia di 2025.

JADWALBALAP.COM, JAKARTA – Di tengah laju perubahan dunia otomotif yang semakin cepat, PT Bridgestone Tire Indonesia menegaskan kembali komitmennya untuk terus melaju dengan arah yang pasti: inovasi, keberlanjutan, dan keselamatan.

Tiga nilai utama ini bukan sekadar slogan bisnis, melainkan fondasi strategi jangka panjang perusahaan dalam menjaga kepercayaan pelanggan serta memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat Indonesia.

Tahun 2025 menjadi masa yang penuh tantangan bagi industri otomotif. Perubahan ekonomi global dan fluktuasi pasar domestik menuntut perusahaan untuk lebih tangguh dan adaptif.

Namun bagi Bridgestone Indonesia, tantangan justru menjadi pemicu untuk terus berinovasi. Komitmen tersebut disampaikan dalam acara Media Gathering yang digelar di restoran Yougwa Danau Sentani, Senayan Park Mall Lantai LG, pada Rabu, 8 Oktober 2025.

Dalam suasana hangat yang mempertemukan jajaran manajemen dengan rekan media, Bridgestone menegaskan arah bisnisnya yang berpijak pada inovasi dan tanggung jawab sosial.

“Kami memahami bahwa perubahan ekonomi dan sosial saat ini sangat cepat. Namun satu hal yang tidak berubah adalah komitmen kami untuk selalu menjadi mitra mobilitas yang andal bagi masyarakat Indonesia,” ujar Mukiat Sutikno, President Director Bridgestone Indonesia.

Ia menegaskan bahwa fokus perusahaan bukan semata mengejar pertumbuhan jangka pendek, tetapi menciptakan nilai berkelanjutan yang berdampak bagi pelanggan dan masyarakat luas.

Komitmen itu diwujudkan melalui berbagai inisiatif yang mencerminkan semangat keberlanjutan dan inovasi. Salah satunya adalah penerapan teknologi ENLITEN, sebuah platform desain ban yang menggabungkan performa, efisiensi, dan tanggung jawab lingkungan.

Teknologi ini memungkinkan ban memiliki hambatan gulir lebih rendah, bobot yang lebih ringan, serta efisiensi bahan bakar yang lebih tinggi. Hasilnya, kendaraan menjadi lebih hemat energi sekaligus lebih ramah lingkungan.

“ENLITEN adalah core design technology yang meningkatkan sustainability sekaligus mengoptimalkan performa ban secara keseluruhan,” jelas Anindito Ajireswara, Head of Marketing Planning Bridgestone Indonesia.

Salah satu produk unggulan yang lahir dari teknologi ini adalah Bridgestone Turanza 6, ban premium yang menghadirkan efisiensi gulir hingga 15 persen lebih baik dan performa pengereman di jalan basah yang lebih unggul.

Selain itu, teknologi ENLITEN juga diterapkan pada ECOPIA EP300, ban yang dikenal karena efisiensi bahan bakarnya dan daya tahannya yang tinggi.

Melalui inovasi ini, Bridgestone tidak hanya menjawab kebutuhan pengendara masa kini, tetapi juga mempersiapkan masa depan mobilitas yang lebih cerdas dan berkelanjutan.

Kebutuhan mobilitas niaga juga menjadi perhatian penting. Bridgestone memperkenalkan ban M858 berukuran 7.50 R16 yang dirancang untuk mendukung ketangguhan kendaraan komersial di medan berat.

Dengan konstruksi casing dan bead yang lebih kuat, ban ini mampu menahan beban berat dengan stabilitas tinggi serta memiliki umur tapak 7 persen lebih panjang dibandingkan kompetitor. Ketangguhan ini menjadikannya pilihan ideal bagi pengusaha transportasi yang mengutamakan efisiensi operasional.

“Produktivitas armada adalah bagian penting dari pergerakan ekonomi nasional. Kami ingin memastikan setiap kendaraan komersial memiliki akses terhadap ban yang aman, efisien, dan tahan lama,” kata Herry Maylanda, Head of Commercial Business Bridgestone Indonesia.

Untuk mendukung layanan pelanggan, Bridgestone mengandalkan jaringan yang luas dengan 400 Toko Model atau TOMO, 1.500 toko ban umum, serta 26 Bridgestone Truck Tire Center dan 8 Bridgestone Fleet Point yang tersebar di seluruh Indonesia.

Jaringan ini menjadi bukti nyata dari filosofi perusahaan yang selalu berusaha dekat dengan pelanggan dan siap memberikan solusi di mana pun mereka berada.

Namun bagi Bridgestone, keberlanjutan tidak hanya berbicara soal produk atau efisiensi operasional. Di balik setiap inovasi terdapat kepedulian terhadap lingkungan dan masyarakat.

Melalui nilai global Bridgestone E8 Commitment, perusahaan menjalankan berbagai program sosial yang berfokus pada keselamatan, pelestarian alam, dan pemberdayaan komunitas.

Program Road Safety School di Bekasi, misalnya, telah menjangkau lebih dari 600 siswa, guru, dan orang tua untuk menanamkan kesadaran akan pentingnya keselamatan di jalan.

Di sisi lingkungan, Bridgestone menanam lebih dari 26.000 pohon mangrove serta mengembangkan program pemberdayaan ekonomi kreatif berbasis sumber daya alam.

Sementara di kawasan Sanggabuana, Jawa Barat, perusahaan turut merehabilitasi ekosistem dengan menanam 1.000 pohon dan memberikan pelatihan ekonomi berkelanjutan bagi masyarakat sekitar hutan.

Berbagai langkah tersebut tidak hanya mengukuhkan posisi Bridgestone sebagai pemimpin di industri ban, tetapi juga sebagai perusahaan yang bertanggung jawab secara sosial. Pengakuan pun datang dari berbagai pihak.

Pabrik Karawang berhasil mempertahankan penghargaan Green PROPER selama tiga tahun berturut-turut, sementara pabrik Bekasi meraih Green PROPER pertamanya.

Tahun ini, Bridgestone Indonesia juga menerima dua penghargaan di ajang Nusantara CSR Awards 2025 atas kontribusinya dalam pembangunan berkelanjutan.

“Dalam tiga tahun terakhir, sebanyak 12.500 jiwa dari total 45 kegiatan telah merasakan dampak positif dari aktivitas CSR kami,” ungkap Delfania Matasik, CSR and Sustainability Associate Lead Bridgestone Indonesia.

Di tengah gempuran perubahan dan kompetisi yang semakin ketat, Bridgestone Indonesia membuktikan bahwa keberlanjutan dan inovasi bukanlah dua hal yang bertentangan.

Keduanya merupakan bagian dari komitmen yang sama untuk menjaga setiap perjalanan tetap aman, efisien, dan memberikan manfaat bagi lingkungan serta masyarakat.

Lebih dari sekadar produsen ban, Bridgestone hadir sebagai mitra mobilitas yang siap menemani langkah Indonesia menuju masa depan yang lebih hijau, cerdas, dan berdaya saing.fey