Boncengan Pakai Italjet Dragster ? Siapa Takut
JADWALBALAP.COM, TANGERANG – Suasana Indonesia Motorcycle Show (IMOS) 2025 di ICE BDS (27/9) sedang ramai-ramainya. Deru mesin, cahaya lampu, dan aroma khas pameran otomotif memenuhi udara. Di antara keramaian itu, sepasang suami istri, Rizal dan Dinda, berhenti di sebuah booth yang langsung mencuri perhatian mereka: Italjet.
Di hadapan mereka berdiri Italjet Dragster 250cc Gresini Edition, tampil gagah dengan rangka trellis baja terbuka, lampu depan tajam, dan detail aluminium yang memancarkan aura balap Italia. Dinda tersenyum kagum.
“Ini skutik atau motor sport ya? Keren banget!” ujarnya sambil memandangi motor itu dari dekat. Rizal terkekeh. “Katanya ini the most radical scooter ever made, harus dicoba nih,” katanya penuh antusias.
Kesempatan itu pun datang. Keduanya mendapatkan giliran untuk test ride di area khusus IMOS. Saat mesin 250cc DOHC dinyalakan, suara halus namun berkarakter langsung terdengar, seperti bisikan tenaga yang siap dilepaskan.
Begitu gas diputar, Rizal merasakan stabilitas kemudi yang berbeda dari skutik biasa. Sistem kemudi Independent Steering System (I.S.S.) membuat setiap belokan terasa presisi.
Dinda yang duduk di belakang berpegangan erat sambil tertawa kecil, menikmati sensasi halus namun responsif di setiap tikungan kecil lintasan.
“Rasanya beda banget, kayak naik motor sport tapi tetap nyaman buat berdua,” ujarnya setelah turun dari motor dengan wajah sumringah.
Meski berboncengan, Italjet Dragster tetap terasa ringan dan stabil. Joknya empuk, pijakan kaki pas, dan posisi duduknya ergonomis.
Dengan bobot 124 kilogram serta suspensi berkelas, motor ini melibas jalur tes dengan mudah tanpa kehilangan keseimbangan.
Rizal mengangguk puas. “Kalau ini sih bukan sekadar matic buat harian. Ini lebih ke gaya hidup, kayak bawa potongan Italia ke jalanan Jakarta,” katanya sambil tersenyum bangga.
Italjet Dragster memang dirancang bukan hanya untuk kecepatan, tetapi juga untuk memberikan pengalaman berkendara yang berbeda.
Desainnya yang futuristik dengan rangka terbuka khas Italjet memancarkan karakter unik yang jarang ditemui pada skutik lain.
Teknologi Independent Steering System memberi rasa kemudi presisi, sementara sistem rem cakram ganda dengan ABS menambah rasa aman. Dengan bobot ringan dan distribusi beban ideal, motor ini terasa agresif tanpa mengorbankan kenyamanan.
Menariknya, meskipun tampilan Dragster sangat gen Z dan berkarakter racing, motor ini tetap bisa diandalkan untuk berboncengan.
Italjet berhasil menemukan keseimbangan antara gaya sporty dan fungsi praktis. Jok belakangnya cukup proporsional, pijakan kaki penumpang terasa natural, dan posisi duduknya tidak memaksa.
Bagi pasangan seperti Rizal dan Dinda, sensasi itu menjadi bukti bahwa motor ini tidak hanya soal gaya, tapi juga bisa jadi kendaraan harian yang fungsional tanpa kehilangan karakter eksklusifnya.
Model 2025 hadir dalam beberapa varian, mulai dari Dragster 200cc Reguler yang dibanderol sekitar Rp135 juta hingga Dragster 250cc Gresini Edition dengan harga kisaran Rp162 juta. Ada pula edisi khusus seperti Malossi dan Ariel Version yang menawarkan sentuhan eksklusif khas Italia.
Bagi Rizal dan Dinda, pengalaman singkat itu meninggalkan kesan mendalam. Bukan sekadar test ride, melainkan seperti menjelajahi dunia baru di atas dua roda.
“Naik Dragster itu bukan soal kecepatan, tapi soal feeling, dan rasanya luar biasa,” tutur Dinda menutup percakapan. Saat mereka berjalan meninggalkan area tes, keduanya sempat menoleh ke belakang.
Di bawah sorot lampu pameran, Dragster masih berdiri anggun, seolah melambai, potongan kecil dari Italia yang sempat mereka rasakan di tengah hiruk pikuk Jakarta.fey
