Badly & Davino, Pebalap Astra Honda Tembus 10 Besar IATC 2025

JADWALBALAP.COM, MALAYSIA – Deru mesin NSF250R menggema di bawah langit mendung Sepang International Circuit, Malaysia, akhir pekan lalu. Bagi para pebalap muda binaan PT Astra Honda Motor (AHM), putaran terakhir Idemitsu Asia Talent Cup (IATC) 2025 bukan sekadar penutup musim, melainkan panggung untuk menunjukkan semangat juang yang tak pernah padam.
Di antara deretan nama muda berbakat itu, Bintang Pranata Sukma menjadi sorotan lewat performanya yang kian matang dan agresif. Pada balapan pertama yang digelar Sabtu, 25 Oktober 2025, Bintang memulai perjuangannya dari posisi kesembilan. Start yang baik membuatnya langsung menempel di kelompok depan.
Namun persaingan ketat di grup tengah membuat setiap tikungan menjadi ajang adu strategi dan ketahanan mental. Meski beberapa kali terdesak, Bintang tetap konsisten menjaga ritme dan menuntaskan balapan di posisi keenam.
Rekan setimnya, Davino Britani, juga tampil stabil dan finis di urutan kesembilan, disusul Alvaro Mahendra di posisi keenam belas. Nasib kurang beruntung dialami Nelson Cairoli Ardheniansyah yang harus menghentikan balapan akibat terjatuh.
Semangat Bintang tak surut pada balapan kedua di hari Minggu. Sejak lampu start padam, ia langsung melesat ke barisan depan dan bahkan sempat menempati posisi ketiga.
Persaingan di kelompok terdepan berjalan sengit hingga lap terakhir, diwarnai aksi saling salip yang menegangkan. Bintang terus berusaha menjaga kecepatan dan konsentrasi hingga garis finis.
Usahanya berbuah hasil manis dengan finis di posisi keempat—hasil terbaiknya sepanjang musim sebagai pebalap wildcard. Sementara itu, Davino menutup balapan di posisi ke-12, Alvaro di posisi ke-13, dan Nelson di posisi ke-14.
“Hasil balapan akhir pekan ini cukup positif bagi saya. Sangat senang bisa melaju dan bertarung di barisan terdepan. Pengalaman berharga yang saya dapat di seri ini semoga menjadi bekal saya untuk membanggakan Indonesia di balapan tahun depan,” ungkap Bintang dengan senyum puas usai balapan.
Musim IATC 2025 menjadi ajang pembuktian bagi para pebalap muda Astra Honda. Di tengah persaingan ketat dengan pebalap-pebalap terbaik Asia, mereka menunjukkan peningkatan performa dan mental bertarung yang semakin kuat.
Sepanjang musim, tim Astra Honda berhasil meraih tiga podium berkat performa gemilang M. Badly Ayatullah sebelum ia harus absen di dua putaran terakhir akibat cedera.
Meski begitu, Badly tetap berhasil mengamankan posisi di 10 besar klasemen akhir, bersama Davino Britani yang juga menunjukkan konsistensi sepanjang musim.
Bagi AHM, capaian para pebalap ini lebih dari sekadar hasil lomba. “Perjalanan musim ini menjadi pengalaman berharga bagi para pebalap muda Astra Honda. Mereka belajar banyak tentang konsistensi, strategi, dan mental bertarung di balapan level Asia. Kami berharap hal ini menjadi bekal penting untuk menapaki jenjang balap yang lebih tinggi dan terus membanggakan Indonesia,” ujar Andy Wijaya, General Manager Marketing Planning & Analysis AHM.
Musim 2025 pun resmi berakhir di Sepang, namun semangat para pebalap muda Astra Honda justru baru dimulai. Di balik setiap tikungan dan garis finis yang mereka lewati, tersimpan tekad untuk terus tumbuh dan melangkah menuju panggung balap dunia.
Dalam setiap akselerasi dan determinasi mereka, terpancar komitmen Astra Honda untuk mencetak generasi pebalap masa depan yang siap mengharumkan nama bangsa di kancah internasional.fey

