Electrum Buka Pabrik Motor Listrik di Cikarang Demi Transisi Armada Gojek 2030
Jadwalbalap.com – Electrum, perusahaan patungan (joint venture) PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk(“Grup GoTo”, IDX: GOTO) dan PT TBS Energi Utama Tbk (“TBS”, IDX: TOBA), mengumumkan dimulainya pembangunan pabrik motor listrik di Indonesia.
Peletakan batu pertama pabrik merealisasikan komitmen Electrum sebagai salah satu penggagas gerakan pembangun ekosistem kendaraan listrik roda dua, sekaligus mempercepat pengembangan industri kendaraan listrik sebagai upaya transisi energi berkelanjutan Indonesia.
Momentum ini dilengkapi dengan kesepakatan kerja sama dengan beberapa mitra strategis untuk membentuk ekosistem kendaraan listrik.
Pabrik yang berlokasi di kawasan GIIC Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, akan dibangun di lahan seluas tiga hektar, dan memiliki kapasitas produksi sampai dengan 250 ribu unit per line pada tahap awal.
Pabrik tersebut juga akan dilengkapi dengan laboratorium pengujian kualitas, pusat penelitian dan pengembangan, dan trek pengujian.
Pembangunan pabrik berwawasan lingkungan dengan konsep green factory yang akan dilengkapi dengan energy management system, waste management system dan water treatment.
baca juga : cara membuat charger HP untuk motor listrik
Pabrik ini ditargetkan akan selesai pada pertengahan tahun 2024 dan memulai produksi pada tahun yang sama.
Direktur Utama Electrum, Pandu Sjahrir menyatakan groundbreaking ini merupakan bukti kesiapan Electrum dalam mengembangkan ekosistem kendaraan listrik roda dua dalam negeri,
“Pembangunan pabrik ini merupakan bagian dari penerapan komitmen kami untuk mendukung target pemerintah menyediakan ekosistem kendaraan listrik roda dua yang menyeluruh mulai dari infrastruktur baterai hingga teknologi motor listrik untuk meningkatkan penggunaan motor listrik.
Selain mendukung secara konkrit target pemerintah dalam memproduksi sembilan juta motor listrik pada tahun 2030, hal ini juga sejalan untuk Indonesia net-zero emission 2060.”
Pandu menambahkan, Electrum akan fokus pada pemenuhan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) sekaligus menggandeng industri dalam negeri untuk mendukung infrastruktur pendukung lain, termasuk baterai dan suku cadang yang dibutuhkan sehingga menciptakan ekosistem kendaraan listrik yang berkesinambungan di Indonesia.